Agroplus – Andi Amran Sulaiman kembali memegang kendali penuh atas sektor pertanian dan pangan nasional. Setelah menjabat sebagai Menteri Pertanian (Mentan), kini ia resmi menerima tongkat estafet kepemimpinan Badan Pangan Nasional (Bapanas) dari Arief Prasetyo Adi. Serah terima jabatan yang berlangsung di Jakarta, Senin (13/10), disaksikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, dan Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono.
Amran Sulaiman menyampaikan apresiasi mendalam kepada Arief Prasetyo Adi atas dedikasi dan kinerjanya selama memimpin Bapanas. "Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Arief. Beliau adalah sahabat saya, pekerja keras, berintegritas, cerdas, dan luar biasa," ungkap Amran. Ia juga menambahkan bahwa target swasembada pangan Indonesia dalam waktu dekat merupakan hasil kerja keras bersama, termasuk kontribusi besar dari kepemimpinan Arief. "Insyaallah, mudah-mudahan tahun ini Indonesia swasembada pangan bila tidak ada aral melintang 2-3 bulan ke depan," tegasnya.
Menanggapi pertanyaan wartawan mengenai alasan pergantian Kepala Bapanas, Amran menjelaskan bahwa keputusan tersebut merupakan arahan pimpinan. "Kita ini hanya ikut perintah dari atasan. Dulu Bapanas memang berada di bawah Kementerian Pertanian bersama dengan karantina. Jadi, mungkin salah satu pertimbangannya adalah untuk efisiensi," jelasnya.
Sementara itu, Arief Prasetyo Adi menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dan bimbingan Presiden Prabowo Subianto selama dirinya memimpin Bapanas. "Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan bimbingan dari Bapak Presiden Prabowo Subianto. Beliau adalah presiden yang punya cita-cita luhur untuk mewujudkan swasembada pangan," ujar Arief. Ia juga menekankan pentingnya kesiapan seluruh jajaran dalam menjalankan visi besar tersebut.
Di akhir sambutannya, Arief menyampaikan ucapan selamat kepada Andi Amran Sulaiman atas amanah barunya. "Selamat dan sukses kepada sahabat saya, Bapak Dr. Andi Amran Sulaiman. Semoga Allah SWT selalu memberikan kesehatan, kekuatan, dan kelancaran dalam menjalankan amanah ini," tutup Arief. Dengan kepemimpinan ganda ini, diharapkan koordinasi antara Kementan dan Bapanas semakin solid dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.
